“Museum nasional modern yang mengungkap bagaimana budaya Jepang berevolusi melalui interaksi berabad-abad dengan Tiongkok, Korea, dan dunia Asia yang lebih luas.”
Museum Nasional Kyushu, dibuka pada tahun 2005, adalah museum nasional keempat Jepang dan dibedakan oleh fokusnya yang kuat pada sejarah daripada seni rupa. Dipandu oleh konsep “Memahami budaya Jepang dari sudut pandang Asia,” museum ini menyoroti peran historis Kyushu sebagai gerbang diplomatik, budaya, dan perdagangan Jepang ke benua Asia, khususnya Tiongkok dan Korea.
Secara arsitektur, museum ini merupakan landmark tersendiri, menampilkan atap baja melengkung yang dramatis dan fasad kaca luas yang menyatu dengan mulus dengan perbukitan di sekitarnya di atas kota bersejarah Dazaifu.
Pameran dan Galeri
Pameran Pertukaran Budaya Permanen (Lantai 4)
Pameran inti ini menelusuri sejarah Jepang dari era prasejarah hingga periode Edo, menekankan bagaimana diplomasi, perdagangan, agama, dan teknologi dari daratan Asia sangat membentuk budaya Jepang.
Pameran Khusus (Lantai 3)
Lantai tiga menyelenggarakan pameran sementara bergilir yang mengeksplorasi beragam tema sejarah, seni, dan budaya dari Jepang dan di seluruh Asia.
Galeri Ajippa (Lantai 1)
Ruang belajar gratis, langsung, dan interaktif yang dirancang khusus untuk anak-anak dan keluarga, memungkinkan pengunjung untuk terlibat dengan budaya dan kehidupan sehari-hari berbagai wilayah Asia.
Cara Menuju ke Sana
Dengan Kereta Api:
- Naik Jalur Nishitetsu ke Stasiun Dazaifu. Dari stasiun, berjalanlah melalui halaman Kuil Dazaifu Tenmangū dan lanjutkan melalui terowongan akses khusus ke museum. Terowongan itu sendiri adalah daya tarik—jalan setapak multimedia yang panjang dan indah yang menjadikan perjalanan sebagai bagian dari pengalaman museum.
Dengan Bus:
- Bus lokal beroperasi dari pusat Fukuoka ke daerah Dazaifu.
Dengan Mobil:
- Parkir tersedia di dekat museum, meskipun transportasi umum direkomendasikan selama akhir pekan dan musim puncak.
Perjalanan
-
Kombinasikan kunjungan Anda dengan Kuil Dazaifu Tenmangū untuk pengalaman budaya yang komprehensif.
-
Sisihkan 2–3 jam untuk menjelajahi pameran permanen dan khusus dengan nyaman.
-
Kunjungi pada hari kerja atau pagi hari untuk menghindari keramaian, terutama selama pameran khusus utama.
-
Galeri Ajippa ideal untuk keluarga yang bepergian dengan anak-anak.
Biaya Masuk:
- Bervariasi tergantung pada pameran khusus. Pameran Permanen umumnya berbiaya rendah.
Galeri Ajippa: Masuk gratis
Jam Buka:
- Setiap Hari: 9:30 AM – 5:00 PM
Tutup:
- Hari Senin (atau hari berikutnya jika hari Senin adalah hari libur nasional) dan selama liburan Tahun Baru.