“Stasiun tersibuk di dunia yang melayani lebih dari 10 jalur kereta api dan jutaan penumpang setiap hari.”
Stasiun Shinjuku (Shinjuku Station), yang diakui oleh Guinness World Records sebagai stasiun kereta api tersibuk di dunia, adalah pusat transportasi utama Tokyo, menghubungkan jalur-jalur utama JR East — Yamanote, Chuo, Sobu, Saikyo, dan Shonan-Shinjuku — serta jalur Odakyu, Keio, Tokyo Metro Marunouchi, Toei Shinjuku, dan Toei Oedo.
Koneksi Ekspres Terbatas
Selain layanan lokalnya, Stasiun Shinjuku adalah titik keberangkatan utama untuk kereta jarak jauh seperti:
-
Ekspres Terbatas Azusa / Kaiji (JR East): ke Kōfu dan Matsumoto
-
Odakyu Romancecar: ke Hakone dan Enoshima
-
Ekspres Terbatas Nikko / Kinugawa: ke Nikko dan Kinugawa Onsen
Pintu Keluar Utama
-
Pintu Keluar Timur: Area perbelanjaan dan kehidupan malam (Isetan, Kabukicho)
-
Pintu Keluar Barat: Distrik gedung pencakar langit dan Gedung Pemerintahan Metropolitan Tokyo
-
Pintu Keluar Selatan: Zona perbelanjaan modern (Takashimaya Times Square, Terminal Bus Busta Shinjuku)
Lorong Bawah Tanah
Jaringan bawah tanah yang luas tidak hanya terhubung di dalam stasiun, tetapi juga ke mal dan stasiun terdekat — seperti LUMINE, NEWoMan, Department Store Odakyu, Stasiun Seibu Shinjuku, dan Stasiun Shinjuku Nishiguchi — memungkinkan perjalanan lancar bahkan saat cuaca buruk.
Cara Menuju ke Sana
Dengan Kereta JR
-
Jalur Yamanote, Jalur Chuo, Jalur Sobu, Jalur Saikyo, Jalur Shonan-Shinjuku
Dengan Kereta Bawah Tanah
-
Jalur Tokyo Metro Marunouchi
-
Jalur Toei Shinjuku
-
Jalur Toei Oedo
Dengan Kereta Ekspres Terbatas
-
Azusa / Kaiji (JR East) – ke Kōfu dan Matsumoto
-
Odakyu Romancecar – ke Hakone dan Enoshima
-
Ekspres Nikko / Kinugawa – ke Nikko dan Kinugawa Onsen
Dari Bandara
-
Dari Bandara Narita: Naik Narita Express (N’EX) langsung ke Shinjuku (~1 jam)
-
Dari Bandara Haneda: Naik Tokyo Monorail → Jalur JR Yamanote (~45 menit)
Perjalanan
-
Ingat pintu keluar utama (Timur, Barat, Selatan) untuk menghindari kebingungan.
-
Untuk Shinjuku Gyoen, gunakan Pintu Keluar Selatan atau Selatan Baru (10–15 menit jalan kaki).
-
Gunakan aplikasi navigasi (Google Maps, Navitime) untuk menemukan rute di bawah tanah.
-
Hindari jam sibuk (7:30–9:30 pagi, 5:30–7:30 sore).
Biaya Masuk:
- Gratis (tarif kereta api berlaku terpisah)
Jam Buka:
- Buka 24 jam (tergantung jadwal kereta)