“Pintu gerbang ke Jepang utara melalui Shinkansen dan ambang pintu ke Taman Ueno, museum, kebun binatang, dan pasar Ameyoko.”
Stasiun JR Ueno (JR Ueno Station) dan Stasiun Keisei Ueno (Keisei Ueno Station) adalah dua stasiun kereta api utama, terletak hanya beberapa menit terpisah di area Ueno. Masing-masing melayani fungsi yang berbeda: Stasiun JR Ueno terhubung ke Shinkansen dan jalur lokal JR, sedangkan Stasiun Keisei Ueno adalah terminal untuk ekspres Skyliner ke Bandara Internasional Narita.
Stasiun JR Ueno, pertama kali dibuka pada 28 Juli 1883, adalah salah satu terminal kereta api tertua dan paling bersejarah di Tokyo. Ini telah lama menjadi pintu gerbang transportasi utama yang menghubungkan ibu kota dengan Jepang utara. Stasiun ini adalah titik awal untuk jalur Shinkansen utama seperti jalur Tōhoku, Yamagata, Akita, Jōetsu, Hokuriku, dan Hokkaidō. Selain itu, ia melayani jalur lokal JR East — Jalur Yamanote, Jalur Keihin-Tōhoku, Jalur Utsunomiya, Jalur Takasaki, dan Jalur Ueno–Tokyo.
Desain stasiun mencakup beberapa pintu keluar utama, masing-masing mengarah ke atraksi yang berbeda:
Pintu Keluar Taman (Gerbang Koen): Mengarah langsung ke
Pintu Keluar Shinobazu: Terbuka ke arah pemandangan indah
- Kolam Shinobazu dan Kuil Bentendo, menawarkan kontras yang tenang dengan kota yang sibuk.
Pintu Keluar Hirokoji: Terletak di sisi selatan, menyediakan akses ke
- Pasar Ameya-Yokochō (Ameyoko) dan
- Gedung Takeya yang terkenal, keduanya merupakan tujuan belanja yang terkenal.
Stasiun JR Ueno juga telah mengalami modernisasi di bawah proyek “Beyond Stations” JR East, yang memperkenalkan “Visi Pintu Keluar Ueno Hirokoji”, tampilan digital 3D besar seluas 50 meter persegi yang menampilkan panda Kebun Binatang Ueno — melambangkan perpaduan teknologi dan budaya di daerah tersebut.
Di dalamnya, para pelancong akan menemukan fasilitas yang luas seperti Pusat Layanan Perjalanan JR East (untuk penukaran JR Pass dan dukungan turis), berbagai toko, kafe, dan restoran di dalam kompleks Ecute Ueno dan Atre Ueno. Stasiun ini juga menawarkan akses langsung ke Jalur Tokyo Metro Ginza dan Hibiya melalui stasiun kereta bawah tanah yang terhubung dan lorong bawah tanah ke Stasiun Keisei Ueno.
Cara Menuju ke Sana
-
Dari stasiun utama Tokyo: Naik Jalur JR Yamanote atau Jalur Keihin-Tōhoku ke Stasiun Ueno.
-
Dari Bandara Narita: Naik Keisei Skyliner ke Stasiun Keisei Ueno dan berjalan kaki 3 menit ke Stasiun JR Ueno.
-
Dari Bandara Haneda: Gunakan Tokyo Monorail ke Hamamatsucho, lalu transfer ke Jalur JR Yamanote untuk Ueno.
-
Untuk layanan Shinkansen ke Jepang utara, naik di Stasiun JR Ueno (Peron 19–22).
Perjalanan
-
Pilih pintu keluar yang benar untuk tujuan Anda: Pintu Keluar Taman untuk Taman Ueno dan museum, Pintu Keluar Shinobazu untuk kolam dan kuil, Pintu Keluar Hirokoji untuk jalan-jalan perbelanjaan.
-
Tiba lebih awal jika naik Shinkansen; peron berada jauh di bawah tanah dan bisa ramai.
-
Kunjungi Pusat Layanan Perjalanan untuk bantuan bahasa Inggris dan dukungan JR Pass.
-
Loker koin tersedia tetapi dapat terisi dengan cepat selama waktu puncak seperti musim bunga sakura.
-
Rencanakan waktu tambahan untuk menjelajahi Taman Ueno dan museumnya sebelum keberangkatan kereta Anda.
Biaya Masuk:
- Masuk gratis ke stasiun (area concourse); berlaku tarif kereta api reguler.
Biaya masuk atraksi (misalnya, Kebun Binatang Ueno atau museum) dikenakan secara terpisah.
Jam Buka:
- Concourse stasiun buka sepanjang waktu. Layanan kereta api beroperasi dari pagi hingga larut malam tergantung pada jalur.
- Pusat Layanan Perjalanan JR East umumnya buka dari pukul 8:30 hingga 19:00 (hari kerja) dan hingga pukul 18:00 pada akhir pekan.