“Kuil ini memiliki ubosot (ruang ordination hall) kuno yang dibangun dengan gaya arsitektur Lan Chang, menggabungkan pengaruh dari Thailand utara dan wilayah Isan. Di dalamnya terdapat patung Buddha yang dihormati dalam posisi Maravichai. Kuil ini juga telah menjadi tempat upacara keagamaan dan festival lokal selama beberapa generasi, menjadikannya pusat spiritual dan budaya yang penting.”
Wat Si Khun Mueang adalah kuil bersejarah dengan nilai budaya yang tinggi di Provinsi Loei. Kuil ini didirikan pada tahun 1827 (B.E. 2370) saat Chiang Khan dibangun oleh Raja Anouvong dari Vientiane, yang memindahkan penduduk dari Laos ke wilayah ini. Kuil ini dengan cepat menjadi pusat kehidupan religius dan budaya di kota yang baru didirikan.
Ubosot mencerminkan gaya arsitektur tradisional Lan Chang, dengan atap bertingkat, dekorasi Chofa, Bai Raka, dan Hongs (elemen berbentuk ular), menunjukkan keahlian pengrajin kuno. Di dalamnya, patung Buddha utama dalam posisi Maravichai melambangkan kemenangan atas godaan dan sangat dihormati oleh penduduk lokal maupun wisatawan.
Wat Si Khun Mueang juga menyelenggarakan festival keagamaan utama seperti Bun Duan Hok (amal bulan keenam kalender lunar), upacara Khao Phansa (retret Buddha), dan tradisi lokal lainnya seperti ordination novis. Acara-acara ini tidak hanya memperkuat praktik spiritual, tetapi juga melestarikan warisan budaya dan identitas komunitas Chiang Khan selama beberapa generasi.
Selain fungsi keagamaannya, kuil ini juga menjadi tempat tinggal para biksu yang dihormati, yang secara historis memainkan peran penting dalam penyebaran ajaran Buddha di wilayah ini. Banyak dari mereka dihormati karena kepemimpinan, kontribusi terhadap pendidikan, dan penguatan kohesi komunitas.
Area kuil tenang, teduh dengan pepohonan besar, dan dikelilingi bangunan kayu yang terawat dengan baik. Pengunjung dapat menikmati suasana damai, mengenal tradisi lokal, dan mempelajari sejarah Chiang Khan melalui arsitektur dan praktik budaya kuil.
How to Get There
-
Dari pusat kota Chiang Khan, kuil dapat dicapai dalam waktu sekitar 5–10 menit berkendara.
-
Tersedia juga bus lokal atau songthaew (taksi bersama) yang melewati dekat kuil.
-
Kuil terletak dekat jalan utama dan mudah dijangkau dengan berjalan kaki.
Perjalanan
-
Berpakaian sopan karena ini adalah tempat suci.
-
Sediakan waktu ekstra untuk parkir saat festival.
-
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hari atau sore hari untuk menikmati ketenangan.
-
Fotografi diperbolehkan, tetapi hindari penggunaan flash di dalam Ubosot agar tidak mengganggu jamaah.
Biaya Masuk
- Gratis
Jam Buka
- Buka setiap hari, 06:00 – 18:00